Kisah Pelajaran Hidup


KISAH BERUANG DAN IKAN KECIL
Pada suatu hari, di sebuah hutan pinus yang lebat, seekor beruang sedang berdiri di tengah kali kecil, mencoba berburu ikan. Kala itu sedang bukan musim migrasi salmon, jadi tak banyak ikan yang tersedia. Tiba-tiba seekor ikan kecil lewat. Beruang itu menagkapnya dan membawanya ke tepi sungai.
            Ketika beruang itu hendak memakannya, ikan kecil itu tiba-tiba berkata,” Tuan Beruang, kumohon  janganlah makan aku sekarang. Lepaskan saja aku dan tunggulah aku beberapa bulan lagi agar aku bertumbuh besar, sehingga engkau akan lebih kenyang saat memakanku nanti.”
            Beruang itu berkata,” Tahukah engkau mengapa tubuhku bisa sebesar dan seperkasa ini?”. “ Tidak, Tuan”. Lalu kata beruang itu,“ Aku bisa sebesar ini, karena aku tak pernah melewatkan kesempatan, sekecil apapun itu.”
            “ Aku biasa memakan daging dan ikan. Bila itu tak ada, aku beredia memakan akar, buah, madu, atau apapun itu. Sekecil apapun mangsa itu, dari jenis apapun, tak akan kulewatkan. Karena itulah aku hidup.”
            “ Jadi kau pikir aku akan melewatkan mangsa sepertimu? Tidak, tidak akan, bahkan untuk ukuran yang sepertimu.”, dan akhirnya beruang itu memakannya.

Saudara-saudara, sama seperti kisah beruang diatas, pernahkah anda merasa telah membuang sebuah kesempatan ataupun peluang, dan berharap untuk mendapat kesempatan selanjutnya yang anda pikir lebih besar?  Sebaiknya anda pikirkan kembali apa yang sudah anda lakukan.
Di dalam hidup ini memang banyak kesempatan dan peluang yang menunggu kita. Namun jika kita menunggu dan hanya menunggu untuk mendapat kesempatan lain tanpa berbuat apa-apa, kita takkan menyadari bahwa pintu kesempatan itu akan menutup dan menghilang satu-persatu, hingga akhirnya kita akan melihat bahwa kita akan kehilangan semua kesempatan yang ada di hidup kita, yang tak mungkin terulang kembali untuk kedua kalinya.
Maka raihlah, dan manfaatkanlah peluang dan kesempatan yang ada. Berusahalah melakukan yang terbaik, walau berada dalam situasi yang nyaris tanpa harapan. Yakinlah, sekecil apapun peluang atau kesempatan itu, bila kita mampu memanfaatkanya, pasti akan menghasilkan sesuatu yang besar
Terimakasih atas renungannya (Untuk seseorang yang telah memberi inspirasi bagi saya untuk kisah ini)

0 komentar:

Posting Komentar